AL BURUUJ (GUGUSAN
BINTANG)
Surat Al Buruuj terdiri atas 22 ayat,
termasuk golongan surat-surat Makkiyyah diturunkan sesudah surat Asy-Syams.
Dinamai Al Buruuj (gugusan bintang) diambil dari perkataan Al Buruuj yang terdapat pada ayat 1 surat ini.
Pokok-pokok isinya:
Sikap dan tindakan-tindakan orang-orang kafir terhadap orang-orang yang mengikuti seruan para rasul; bukti-bukti kekuasaan dan keesaan Allah; isyarat dari Allah bahwa orang-orang kafir Mekah akan ditimpa azab sebagaimana kaum Fir'aun dan Tsamud telah ditimpa azab; jaminan Allah terhadap kemurnian Al Quran.
Dinamai Al Buruuj (gugusan bintang) diambil dari perkataan Al Buruuj yang terdapat pada ayat 1 surat ini.
Pokok-pokok isinya:
Sikap dan tindakan-tindakan orang-orang kafir terhadap orang-orang yang mengikuti seruan para rasul; bukti-bukti kekuasaan dan keesaan Allah; isyarat dari Allah bahwa orang-orang kafir Mekah akan ditimpa azab sebagaimana kaum Fir'aun dan Tsamud telah ditimpa azab; jaminan Allah terhadap kemurnian Al Quran.
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah
lagi Maha Penyayang
ORANG-ORANG YANG MENENTANG MUHAMMAD S.A.W. AKAN MENGALAMI KEHANCURAN SEBAGAIMANA YANG DIALAMI UMAT-UMAT DAHULU YANG MENENTANG RASUL-RASUL MEREKA
ORANG-ORANG YANG MENENTANG MUHAMMAD S.A.W. AKAN MENGALAMI KEHANCURAN SEBAGAIMANA YANG DIALAMI UMAT-UMAT DAHULU YANG MENENTANG RASUL-RASUL MEREKA
1. Demi langit yang mempunyai gugusan bintang,
2. Dan hari yang dijanjikan,
3. Dan yang menyaksikan dan yang disaksikan.
4. Binasa dan terlaknatlah orang-orang yang
membuat parit[1567],
[1567] yaitu pembesar-pembesar Najran di Yaman.
5. Yang berapi (dinyalakan dengan) kayu bakar,
6. Ketika mereka duduk di sekitarnya,
7. Sedang mereka menyaksikan apa yang mereka
perbuat terhadap orang-orang yang beriman.
8. Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin
itu melainkan Karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah yang Maha
Perkasa lagi Maha Terpuji,
9. Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; dan
Allah Maha menyaksikan segala sesuatu.
10. Sesungguhnya orang-orang yang mendatangkan
cobaan[1568] kepada orang-orang yang mukmin laki-laki dan perempuan Kemudian
mereka tidak bertaubat, Maka bagi mereka azab Jahannam dan bagi mereka azab
(neraka) yang membakar.
[1568] yang dimaksud dengan mendatangkan cobaan
ialah, seperti menyiksa, mendatangkan bencana, membunuh dan sebagainya.
11. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan
mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya
sungai-sungai; Itulah keberuntungan yang besar.
12. Sesungguhnya azab Tuhanmu benar-benar keras.
13. Sesungguhnya Dia-lah yang menciptakan
(makhluk) dari permulaan dan menghidupkannya (kembali).
14. Dia-lah yang Maha Pengampun lagi Maha
Pengasih,
15. Yang mempunyai 'Arsy, lagi Maha mulia,
16. Maha Kuasa berbuat apa yang dikehendaki-Nya.
17. Sudahkah datang kepadamu berita kaum-kaum
penentang,
18. (yaitu kaum) Fir'aun dan (kaum) Tsamud?
19. Sesungguhnya orang-orang kafir selalu
mendustakan,
20. Padahal Allah mengepung mereka dari belakang
mereka[1569].
[1569] Maksudnya: mereka tidak dapat lolos dari kekuasaan
Allah.
21. Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al
Quran yang mulia,
22. Yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuzh.
Surat Al Buruuj
mengutarakan sikap dan tindakan yang biasa dilakukan oleh orang-orang kafir
sejak dahulu kepada orang-orang yang mengikuti seruan rasul dengan mengemukakan
beberapa contoh yang telah dilakukan oleh orang-orang yang dahulu. Kemudian
Allah mengisyaratkan kemenangan orang-orang yang beriman dan akan mengazab
orang-orang kafir sebagai bujukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. dan
pengikut-pengikutnya dalam menghadapi tindakan-tindakan orang-orang musyrik
pada periode Mekah.
HUBUNGAN SURAT AL BURUUJ DENGAN SURAT ATH THAARIQ
1. Kedua surat ini sama-sama dimulai dengan bersumpahnya Allah dengan menyebut langit.
2. Pada surat Al Buruuj disebutkan bahwa Al Quran itu dijaga dan dipelihara Allah dari segala yang dapat merusaknya, sedang surat Ath Thaariq menerangkan bahwa Al Quran adalah pemisah antara yang hak dan yang batil
HUBUNGAN SURAT AL BURUUJ DENGAN SURAT ATH THAARIQ
1. Kedua surat ini sama-sama dimulai dengan bersumpahnya Allah dengan menyebut langit.
2. Pada surat Al Buruuj disebutkan bahwa Al Quran itu dijaga dan dipelihara Allah dari segala yang dapat merusaknya, sedang surat Ath Thaariq menerangkan bahwa Al Quran adalah pemisah antara yang hak dan yang batil